Wahai jiwaku
Jangan pernah merasa kehilangan
Atas sesuatu yang kau tidak pernah miliki
Ingatkah engkau
Apa yang kau bawa ketika kau lahir ke dunia
Kau tanpa busana
Kau tak membawa apa-apa
Dan tidak punya apa-apa
Selain dirimu sendiri
Yang diberikan oleh-NYA padamu dalam nyawa… rasa dan anugerah cinta
Tapi semua adalah dari TUHAN
Dan hanya TUHAN yang sebenar-benar kau miliki
Kemudian kau banyak belajar untuk memiliki
Banyak menuntut untuk memiliki
Dunia ini menjadi milikmu bagimu
Kecemerlangan fikirmu
Kesehatan tubuhmu
Semua…
Kau telah belajar untuk memiliki
Akhirnya
Kau merasai kehilangan
Kau merasai sakitnya di tinggalkan
Mengapa?
Lalu kau menangisi apa yang kau anggap lepas dari dirimu
Karena yang berpikir semua telah menjadi milikmu
Wahai jiwaku
Benar-benar.. jika kau adalah jiwaku
Bantulah aku untuk ingat
Bahwa hanya TUHAN yang benar-benar ku miliki
Jangan kau goda aku wahai jiwaku
Dengan godaan cinta yang bisa jadi kau tidak menyadarinya
Hingga saatnya tiba
Hingga saatnya BENAR-BENAR telah tiba
Bahwa segala rasa halal bagi-NYA
Ajari aku cinta sejati, wahai jiwaku
Yang ketika aku membayangkan wajahmu
Aku melihat DIA menebar cinta dalam keagungan takwa
Ajari aku cinta sejati, wahai jiwaku
Yang ketika TUHAN berkenan melihatkan wajahmu di mataku
Dan tangan ini mencium tanganmu
Aku melihat DIA kembali menebar cinta dalam ketaatan keluarga sakina
Wahai jiwaku
ajari aku
Untuk tidak mencengkrammu dalam cinta yang bisa hilang dan terlepas
Yang bisa membuatku menangis sedih tanpa guna
Tapi ajari aku untuk mencintamu dengan segenap ketaatan pada-NYA
Yang tidak pernah akan membuatku merasa kehilangan
Atas sesuatu yang aku tidak pernah miliki
Karena TUHAN lah satu-satunya yang aku miliki...
No comments:
Post a Comment